Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1 sampai 7!
Pemerintah Provinsi Papua, Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP), Majelis Rakyat
Papua (MRP), serta unsur Forkopimda menyepakati pelarangan warga negara asing (WNA)
untuk masuk ke Papua hingga beberapa waktu ke depan. Selain WNA, warga negara
Indonesia (WNI) yang ingin masuk Papua juga akan dihimbau tidak berkunjung, kecuali
memiliki tujuan yang penting.
Kesepakatan ini akan mulai diberlakukan secara resmi setelah dikeluarkan instruksi
Gubernur. Demikian yang menjadi salah satu kesimpulan dari pertemuan rapat yang
mengkoordinasi siaga darurat Covid-19 di Papua, Sasana Karya kantor Gubernur Papua, serta dipimpin langsung Wakil Gubernur Klemen Tinal dengan moderator Sekda Papua
Herry Dosinaen. Dia menambahkan, sementara untuk WNI akan lebih selektif. Jika WNI
tersebut berasal dari Papua, akan dibatasi untuk tidak terlalu banyak keluar daerah, [...]
penting. Untuk WNI yang bukan berasal dari Papua, hanya diizinkan datang jika ada
keperluan penting saja.
Klemen berujar, semua komponen dan stakeholder sudah berkomitmen untuk dipastikan di
Papua aman dan bersama mencegah virus corona. Dimulai dari menaruh alat deteksi di
hotel, mal, dan tempat ramai lainnya. Hotel, mal, [...] pelaku usaha lain yang tidak dipasang
alat deteksi, maka akan ditutup. Selain itu, Klemen juga meminta masyarakat tidak panik
dan tidak memakai masker sembarangan.
Klemen menambahkan, pihaknya akan mengelar pertemuan kembali guna pembentukan
satgas. Satgas ini nantinya, akan lebih bersifat intervensi. "Yang normatif tetap jalan seperti
biasa, tetapi tim satgas untuk intervensi yang dalam norma. Misalnya, belum pasang alat
deteksi dan lainnya. Semua orang harus tunduk, terutama pengusaha dan organisasi, ini
masalah emergency," tegas dia.
Ketua DPR Papua John Banua Rouw menjelaskan, kebijakan itu tidak terlepas dari
sejumlah kebiasaan di Papua. Apalagi, pola hidup kekeluargaan sangat erat. Saat bertemu
akan pelukan atau bergandengan tangan.
(sumber diadaptasi dari: https://mediaindonesia.com/)
Subtopik : Pemahaman Isi Bacaan
1. Judul yang paling tepat untuk melengkapi bacaan di atas adalah ….
A. Kekhawatiran Warga Papua Terhadap Virus Corona
B. Warga Papua Panik Akibat Virus Corona di Indonesia
C. Pencegahan Masuknya Virus Corona di Papua
D. Pembatasan Keluar Masuk WNA dan WNI di Daerah Papua Akibat Corona
E. Peresmian Peraturan Baru Gubernur Terhadap WNA dan WNI di Papua
Jawaban: D
Pembahasan:
Judul merupakan kepala karangan yang diletakkan pada bagian atas sebuah teks. Judul
yang baik adalah judul yang mampu mewakili keseluruhan isi karangan. Secara keseluruhan,
teks di atas membahas tentang pemerintah di daerah Papua yang melarang WNA untuk
masuk dan membatasi WNI yang datang ke Papua. Hal tersebut sudah disampaikan terlebih
dahulu pada paragraf pertama sehingga paragraf selanjutnya menjadi penjelas dari inti
pembahasan teks tersebut. Jadi, judul yang sesuai dengan teks tersebut adalah “Pembatasan Keluar Masuk WNA dan WNI di Daerah Papua Akibat Corona “. Oleh karena
itu, jawaban yang tepat adalah D.
Subtopik : Penalaran Kebahasaan
2. Kata yang salah digunakan pada paragraf pertama adalah ….
A. menyepakati
B. dihimbau
C. berkunjung
D. waktu
E. masuk
Jawaban: B
Pembahasan:
Untuk menemukan kata yang tepat dalam kalimat, diperlukan pemahaman isi bacaan serta
penalaran kebahasaan. Dari segi penggunaan kata di dalam paragraf, tidak terdapat kata
yang salah. Namun, dari segi penulisan, terdapat satu kata yang salah pada paragraf
pertama, yaitu kata dihimbau. Kata tersebut memiliki kata dasar yang salah, yaitu himbau. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata yang tepat adalah imbau yang memiliki arti
panggil; sebut. Jadi, penulisan yang tepat adalah diimbau. Oleh karena itu, jawaban yang
tepat adalah B.
Subtopik : Penalaran Kebahasaan
3. Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf kedua adalah ….
A. diberlakukan
B. mengkoordinasi
C. dipimpin
D. menambahkan
E. diizinkan
Jawaban: B
Pembahasan:
Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf kedua terdapat pada kata mengkoordinasi. Kata berimbuhan tersebut memiliki kata dasar koordinasi sehingga jika ditambahkan
imbuhan me- maka awalan huruf pada kata dasar tersebut lesap. Kata yang diawali dengan
huruf K, T, S, dan P serta huruf vokal setelahnya akan lesap, jika ditambahkan dengan
imbuhan me-. Jadi, penulisan kata berimbuhan yang tepat dari kata tersebut adalah
mengoordinasi. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah B.
Subtopik : Penalaran Kebahasaan
Kesepakatan ini akan mulai diberlakukan secara resmi setelah dikeluarkan instruksi
Gubernur. Demikian yang menjadi salah satu kesimpulan dari pertemuan rapat yang
mengkoordinasi siaga darurat Covid-19 di Papua, Sasana Karya kantor Gubernur Papua, serta dipimpin langsung Wakil Gubernur Klemen Tinal dengan moderator Sekda Papua
Herry Dosinaen. Dia menambahkan, sementara untuk WNI akan lebih selektif. Jika WNI
tersebut berasal dari Papua, akan dibatasi untuk tidak terlalu banyak keluar daerah, [...]
penting. Untuk WNI yang bukan berasal dari Papua, hanya diizinkan datang jika ada
keperluan penting saja.
4. Kata yang paling tepat untuk melengkapi titik-titik pada kalimat ketiga paragraf kedua
adalah ….
A. sedangkan
B. tetapi
C. meskipun
D. sehingga
E. kecuali
Jawaban: E
Pembahasan:
Untuk menemukan kata yang tepat dalam kalimat, diperlukan pemahaman isi bacaan serta
penalaran kebahasaan. Kata yang dapat melengkapi kalimat pertama paragraf kedua
adalah kecuali. Kata sambung tersebut memiliki arti hanya; melainkan (hanya). Kata kecuali
tepat karena konteks dalam kalimat tersebut memberitahukan sebuah syarat, tetapi ada satu
syarat yang berbeda. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah E.
Subtopik : Penalaran Kebahasaan
5. Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf ketiga adalah ….
A. berujar
B. berkomitmen
C. dipastikan
D. mencegah
E. menaruh
Jawaban: C
Pembahasan:
Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf ketiga, yaitu dipastikan. Kata tersebut
merupakan bentuk pasif karena menggunakan imbuhan di-an, sedangkang kalimat tersebut
ingin menyampaikan bahwa subjek dalam kalimat tersebut sedang atau telah melakukan
sesuatu. Jadi, kata berimbuhan yang tepat adalah memastikan. Oleh karena itu, jawaban
yang tepat adalah C.
Subtopik : Penalaran Kebahasaan
6. Kata yang paling tepat untuk melengkapi titik-titik pada kalimat ketiga paragraf ketiga
adalah ….
A. selain
B. dan
C. atau
D. serta
E. jika
Jawaban: C
Pembahasan:
Kata yang tepat untuk mengisi bagian rumpang tersebut adalah atau karena bertujuan untuk
untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan). Jadi, maksudnya kata atau
membedakan dengan hotel atau mal yang sama-sama pelaku usaha. Oleh karena itu,
jawaban yang tepat adalah C.
Subtopik : Penalaran Kebahasaan
7. Kata berimbuhan yang salah pada paragraf keempat adalah ….
A. menambahkan
B. mengelar
C. pertemuan
D. pembentukan
E. terutama
Jawaban: B
Pembahasan:
kata berimbuhan yang salah pada paragraf keempat, yaitu kata mengelar yang seharusnya
ditulis menggelar. Kata tersebut memiliki kata dasar gelar sehingga jika ditambahkan
imbuhan me- maka tidak hilang huruf pertama pada kata tersebut. Oleh karena itu, jawaban
yang tepat adalah B.
EmoticonEmoticon