-->

TPS PEMAHAMAN BACAAN 10/A 2020

- 15.25
Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1 sampai 7! 
Pemerintah Provinsi Papua, Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP), Majelis Rakyat Papua (MRP), serta unsur Forkopimda menyepakati pelarangan warga negara asing (WNA) untuk masuk ke Papua hingga beberapa waktu ke depan. Selain WNA, warga negara Indonesia (WNI) yang ingin masuk Papua juga akan dihimbau tidak berkunjung, kecuali memiliki tujuan yang penting. 

Kesepakatan ini akan mulai diberlakukan secara resmi setelah dikeluarkan instruksi Gubernur. Demikian yang menjadi salah satu kesimpulan dari pertemuan rapat yang mengkoordinasi siaga darurat Covid-19 di Papua, Sasana Karya kantor Gubernur Papua, serta dipimpin langsung Wakil Gubernur Klemen Tinal dengan moderator Sekda Papua Herry Dosinaen. Dia menambahkan, sementara untuk WNI akan lebih selektif. Jika WNI tersebut berasal dari Papua, akan dibatasi untuk tidak terlalu banyak keluar daerah, [...] penting. Untuk WNI yang bukan berasal dari Papua, hanya diizinkan datang jika ada keperluan penting saja. 
      
Klemen berujar, semua komponen dan stakeholder sudah berkomitmen untuk dipastikan di Papua aman dan bersama mencegah virus corona. Dimulai dari menaruh alat deteksi di hotel, mal, dan tempat ramai lainnya. Hotel, mal, [...] pelaku usaha lain yang tidak dipasang alat deteksi, maka akan ditutup. Selain itu, Klemen juga meminta masyarakat tidak panik dan tidak memakai masker sembarangan. 

Klemen menambahkan, pihaknya akan mengelar pertemuan kembali guna pembentukan satgas. Satgas ini nantinya, akan lebih bersifat intervensi. "Yang normatif tetap jalan seperti biasa, tetapi tim satgas untuk intervensi yang dalam norma. Misalnya, belum pasang alat deteksi dan lainnya. Semua orang harus tunduk, terutama pengusaha dan organisasi, ini masalah emergency," tegas dia. 

Ketua DPR Papua John Banua Rouw menjelaskan, kebijakan itu tidak terlepas dari sejumlah kebiasaan di Papua. Apalagi, pola hidup kekeluargaan sangat erat. Saat bertemu akan pelukan atau bergandengan tangan.
(sumber diadaptasi dari: https://mediaindonesia.com/)

Subtopik : Pemahaman Isi Bacaan 
1. Judul yang paling tepat untuk melengkapi bacaan di atas adalah …. 
A. Kekhawatiran Warga Papua Terhadap Virus Corona 
B. Warga Papua Panik Akibat Virus Corona di Indonesia 
C. Pencegahan Masuknya Virus Corona di Papua 
D. Pembatasan Keluar Masuk WNA dan WNI di Daerah Papua Akibat Corona 
E. Peresmian Peraturan Baru Gubernur Terhadap WNA dan WNI di Papua

 Jawaban: D 
Pembahasan: 
Judul merupakan kepala karangan yang diletakkan pada bagian atas sebuah teks. Judul yang baik adalah judul yang mampu mewakili keseluruhan isi karangan. Secara keseluruhan, teks di atas membahas tentang pemerintah di daerah Papua yang melarang WNA untuk masuk dan membatasi WNI yang datang ke Papua. Hal tersebut sudah disampaikan terlebih dahulu pada paragraf pertama sehingga paragraf selanjutnya menjadi penjelas dari inti pembahasan teks tersebut. Jadi, judul yang sesuai dengan teks tersebut adalah “Pembatasan Keluar Masuk WNA dan WNI di Daerah Papua Akibat Corona “. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah D.

Subtopik : Penalaran Kebahasaan 
2. Kata yang salah digunakan pada paragraf pertama adalah …. 
A. menyepakati 
B. dihimbau 
C. berkunjung 
D. waktu 
E. masuk 

Jawaban: B 
Pembahasan: 
Untuk menemukan kata yang tepat dalam kalimat, diperlukan pemahaman isi bacaan serta penalaran kebahasaan. Dari segi penggunaan kata di dalam paragraf, tidak terdapat kata yang salah. Namun, dari segi penulisan, terdapat satu kata yang salah pada paragraf pertama, yaitu kata dihimbau. Kata tersebut memiliki kata dasar yang salah, yaitu himbau. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata yang tepat adalah imbau yang memiliki arti panggil; sebut. Jadi, penulisan yang tepat adalah diimbau. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah B.

Subtopik : Penalaran Kebahasaan 
3. Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf kedua adalah …. 
A. diberlakukan 
B. mengkoordinasi 
C. dipimpin 
D. menambahkan 
E. diizinkan

 Jawaban: B 
Pembahasan: 
Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf kedua terdapat pada kata mengkoordinasi. Kata berimbuhan tersebut memiliki kata dasar koordinasi sehingga jika ditambahkan imbuhan me- maka awalan huruf pada kata dasar tersebut lesap. Kata yang diawali dengan huruf K, T, S, dan P serta huruf vokal setelahnya akan lesap, jika ditambahkan dengan imbuhan me-. Jadi, penulisan kata berimbuhan yang tepat dari kata tersebut adalah mengoordinasi. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah B.

Subtopik : Penalaran Kebahasaan 
Kesepakatan ini akan mulai diberlakukan secara resmi setelah dikeluarkan instruksi Gubernur. Demikian yang menjadi salah satu kesimpulan dari pertemuan rapat yang mengkoordinasi siaga darurat Covid-19 di Papua, Sasana Karya kantor Gubernur Papua, serta dipimpin langsung Wakil Gubernur Klemen Tinal dengan moderator Sekda Papua Herry Dosinaen. Dia menambahkan, sementara untuk WNI akan lebih selektif. Jika WNI tersebut berasal dari Papua, akan dibatasi untuk tidak terlalu banyak keluar daerah, [...] penting. Untuk WNI yang bukan berasal dari Papua, hanya diizinkan datang jika ada keperluan penting saja.

4. Kata yang paling tepat untuk melengkapi titik-titik pada kalimat ketiga paragraf kedua adalah …. 
A. sedangkan 
B. tetapi 
C. meskipun 
D. sehingga 
E. kecuali 

Jawaban: E 
Pembahasan: 
Untuk menemukan kata yang tepat dalam kalimat, diperlukan pemahaman isi bacaan serta penalaran kebahasaan. Kata yang dapat melengkapi kalimat pertama paragraf kedua adalah kecuali. Kata sambung tersebut memiliki arti hanya; melainkan (hanya). Kata kecuali tepat karena konteks dalam kalimat tersebut memberitahukan sebuah syarat, tetapi ada satu syarat yang berbeda. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah E.

Subtopik : Penalaran Kebahasaan 
5. Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf ketiga adalah …. 
A. berujar 
B. berkomitmen 
C. dipastikan 
D. mencegah 
E. menaruh 

Jawaban: C 
Pembahasan: 
Kata berimbuhan yang tidak tepat pada paragraf ketiga, yaitu dipastikan. Kata tersebut merupakan bentuk pasif karena menggunakan imbuhan di-an, sedangkang kalimat tersebut ingin menyampaikan bahwa subjek dalam kalimat tersebut sedang atau telah melakukan sesuatu. Jadi, kata berimbuhan yang tepat adalah memastikan. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah C.

Subtopik : Penalaran Kebahasaan 
6. Kata yang paling tepat untuk melengkapi titik-titik pada kalimat ketiga paragraf ketiga adalah …. 
A. selain 
B. dan 
C. atau 
D. serta 
E. jika 

Jawaban: C 
Pembahasan: 
Kata yang tepat untuk mengisi bagian rumpang tersebut adalah atau karena bertujuan untuk untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan). Jadi, maksudnya kata atau membedakan dengan hotel atau mal yang sama-sama pelaku usaha. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah C.

Subtopik : Penalaran Kebahasaan 
7. Kata berimbuhan yang salah pada paragraf keempat adalah …. 
A. menambahkan 
B. mengelar 
C. pertemuan 
D. pembentukan 
E. terutama 

Jawaban: B 
Pembahasan: 
kata berimbuhan yang salah pada paragraf keempat, yaitu kata mengelar yang seharusnya ditulis menggelar. Kata tersebut memiliki kata dasar gelar sehingga jika ditambahkan imbuhan me- maka tidak hilang huruf pertama pada kata tersebut. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah B.



EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search